uu no 13 tentang ketenagakerjaan. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai "Pekerja/buruh dapat meminta. uu no 13 tentang ketenagakerjaan

 
 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai "Pekerja/buruh dapat memintauu no 13 tentang ketenagakerjaan  (PKB) ditetapkan dalam Undang-Undang No

13, LN. Sumber : §85 Undang-Undang Tentang Ketenagakerjaan (UU No. Termasuk pengupahan, kompensasi, jam kerja, status karyawan, dll. 22 Tahun 1957 tentang Pembentukan Daerah Swatantra Tingkat I Maluku (Lembaran-Negara Tahun 1957 No. Judul: Undang-undang (UU) tentang Ketenagakerjaan: Nomor: 13:. 012/PUU-I/2003). Pertanyaan Saudara Antok mengenai outsourcing cukup banyak dan sangat detail, termasuk mengenai hak-hak/kewajiban tenaga kerja (:pekerja/buruh) dalam “outsourcing system”. Maka, biasanya upah bagi golongan pekerja. 13 tahun 2003) sebagai Undang-Undang payu ng bagi masalah-masalah yang terkait dengan hukum . Ditetapkan: 25 Maret 2003. Sebelumnya, pemerintah telah membuat Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang. Implementasi Putusan Mahkamah Konstitusi RI No. Pasal 12 (1) Pengusaha bertanggung jawab atas peningkatan dan/atau pengembangan kompetensi pekerjanya melalui pelatihan kerja. Namun, dengan diundangkannya UU No. UU No. pdf - Google Drive. Berdasarkan pengalamannya, masih kata Zulfikar, hal yang patut dilakukan pengusaha adalah menyoal rencana memberitahukan rencana aksi perusahaan ini kepada pekerja. Uu no. Dalam hal perjanjian kerja dibuat. Dasar Hukum. 3 Aspek perlindungan diatur dalam ketentuan Pasal 102 (1) Undang-Undang No. bahwa pembangunan nasional dilaksanakan dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya dan. Peraturan Lembur Kerja Karyawan Menurut Ketentuan Undang Undang Lembur. d pasal 189 Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang. 2006, (Pengesahan Konvensi Ketenagakerjaan Maritim, 2006) di Lihat 190 kali . Chris Hutauruk. Menetapkan : UNDANG-UNDANG TENTANG KETENAGAKERJAAN. Aturan ini menjadi acuan bagi perusahaan dalam memberikan ketentuan kepada karyawanannya. 11 Tahun 2020 ttg Cipta Kerja: Pasal 59 : Ayat (1) Perjanjian kerja untuk waktu tertentu hanya dapat dibuat untuk pekerjaan tertentu yang menurut jenis dan sifat atau kegiatan pekerjaannya akan selesai dalam waktu tertentu, yaitu: Pekerjaan yang sekali selesai. UMUM Pembangunan ketenagakerjaan sebagai bagian integral dari pembangunan nasional berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dilaksanakan dalam rangka. Dan sudah dijelaskan dalam Undang-undang Omnibus Law itu sendiri," kata Masmur. 2 Tahun 2022 tentang Cipta. Dan pada artikel kali ini kita akan membedah perubahan apa saja yang terjadi dari UU ketenagakerjaan sebelumnya pada pasal-pasal PHK. Pemutusan Hubunga Kerja dan Pesangon (menurut UU No. Frasa "demi hukum" dalam Pasal 59 ayat (7), Pasal 65 ayat (8) , dan Pasal 66 ayat (4) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai "Pekerja/buruh dapat meminta pengesahaan nota pemeriksaan pegawai. Saat ini, ketentuan-ketentuan dalam Bab Ketujuh A KUH Perdata dimaksud sebagian besar (hampir seluruhnya) sudah diatur dalam UU No. Undang-Undang No. Dalam pasal 64 Ayat (1) Perppu No 2/2022 disebutkan, perusahaan dapat menyerahkan sebagian pelaksanaan pekerjaan kepada perusahaan lainnya melalui. Penyebabnya adalah banyak yang berbeda dengan UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan dinilai merugikan pihak pekerja. Perjanjiannya didasarkan pada jangka waktu tertentu. UU No. Sementara itu, dasar hukum cuti PNS adalah Undang-Undang No. Undang-undang (UU) NO. ”. 1. Istirahat Panjang; Tidak ada kebijakan pemerintah mengenai hal ini, namun tergantung dari pada perusahaan itu sendiri. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan menyatakan bahwa tenaga kerja ialah setiap orang yang dapat melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang dan atau jasa baik untuk memenuhi suatu kebutuhan sendiri. Peraturan & UU Ketenagakerjaan. Pengaturan masa sebelum bekerja: Perencanaan Tenaga Kerja dan Informasi Ketenagakerjaan, Pelatihan Kerja, Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1997 tentang Penyandang Cacat (“UU 4/1997”) merupakan realisasi lebih lanjut dari Pasal 5 UU Ketenagakerjaan khusus untuk penyandang disabilitas. UU No. Peraturan mengenai Ketenagakerjaan telah diatur secara khusus dalam Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Memahami Pasal 167: Dalam Kaitannya Dengan Program Pensiun Setelah melalui perjalanan panjang yang melelahkan dan penuh perdebatan, Rancangan Undang-undang (RUU) Ketenagakerjaan yang diusulkan oleh Pemerintah cq. 25 Tahun 1997 tentang Ketenagakerjaan UU No. Menurut Pasal 1 ayat 30 UU No. B to B Agreement (PKS) diatur dalam UU Ketenagakerjaan : B to B Agreement (PKS) tidak diatur lagi dalam UU Cipta Kerja: Jenis pekerjaan dibatasi hanya 5 jenis pekerjaan: Jenis pekerjaan tidak dibatasi: Terdapat ketentuan tentang “Core dan Non Core” Ketentuan tentang “Core. UU No. 6801 jdih. Pasal 83. 13/2003 tentang Ketenagakerjaan juncto UU No. 07 Tahun 1990 tentang pengelompokan. menurut UU No. 13 Year 2003 Explanatory Notes PRESIDENT OF REPUBLIC OF INDONESIA ACT NUMBER 13 YEAR 2003 CONCERNING MANPOWER. Kepmenaker No. Pengertian Ketenagakerjaan Menurut Undang Undang. UNDANG-UNDANG TENTANG KETENAGAKERJAAN. Sementara aturan dalam bentuk undang-undang seperti UU Ketenagakerjaan maupun Perppu Cipta Kerja yang telah disahkan menjadi undang-undang pada 21 Maret 2023 tidak mengatur secara spesifik mengenai THR karyawan. Hukum Perburuhan Perjanjian Kerja. 1969. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan telah diubah melalui UU No. Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna Pengujian Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan terhadap Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Peran pentingnya UU No. Dengan demikian, ketentuan Pasal 161 UU Ketenagakerjaan sudah tidak dapat dijadikan dasar pemberian surat peringatan. Secara singkat, perusahaan memiliki hak yang tercantum dalam uraian Undang-Undang Ketenagakerjaan, yakni dalam UU Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. UU No. Pengaturan pemberian surat peringatan sebelumnya diatur dalam Pasal 161 ayat (1) UU No. Dalam UU No. c. Pasal 162 ayat 4 UU. Perlindungan terhadap tenaga kerja. Hukum ketenagakerjaan di Indonesia diatur di dalam UU No. Pada dasarnya, pekerja/buruh yang mengundurkan diri itu harus memenuhi syarat [Pasal 162 ayat (3) Undang-Undang No. 14 Tahun 1969 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. UU Cipta Kerja disusun dengan metode omnibus law untuk mengganti 1. 2. No 14 dari 87 Berlaku Undang-undang Nomor 8 Tahun 2016 . Menetapkan : UNDANG-UNDANG TENTANG KETENAGAKERJAAN. Berdasar UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan pasal 1 angka 3 bahwa pekerja/buruh adalah ”Setiap orang yang bekerja dengan menerima upah atau imbalan dalam bentuk. 4/2023 tentang PPSK. Terjemahan Peraturan. Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang dan/atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat. Hak atas pekerjaan adalah hak asasi yang melekat pada diri seseorang yang wajib. Baca Juga : Serba-Serbi Karyawan Kontrak dan Perjanjiannya. Isi Perpu Cipta Kerja juga mengubah Pasal 78 UU Ketenagakerjaan yang mengatur tentang waktu kerja lembur maksimal 3 jam sehari dan 14 jam seminggu. Dalam UU ini diatur mengenai: landasan, asas, dan tujuan pembangunan ketenagakerjaan; kesempatan dan perlakuan yang sama dalam hal ketenagakerjaan; perencanaan tenaga kerja dan informasi ketenagakerjaan; pelatihan kerja; penempatan tenaga kerja; perluasan kesempatan kerja; penggunaan tenaga kerja asing; hubungan. lembaga pelatihan kerja pemerintah;. Isi Perpu Cipta Kerja juga mengubah Pasal 78 UU Ketenagakerjaan yang mengatur tentang waktu kerja lembur maksimal 3 jam sehari dan 14 jam seminggu. Dimana, Pasal 77 ayat 1, UU No. No. UU Ketenagakerjaan No. 6 Tahun 2023 maka aturan ketenagakerjaan yang berlaku saat ini adalah UU No. 13 Tahun 2003 pada UU Ketenagakerjaan yaitu hak cuti hamil, melahirkan, keguguran dan haid. 13 Tahun 2003. 13/2003. Menurut UU Ketenagakerjaan Repubik Indonesia No 13 Tahun 2013, pemberi kerja atau pengusaha yang mempekerjakan karyawan melebihi waktu kerja, wajib membayar upah kerja lembur. UU Ketenagakerjaan No. bahwa pembangunan nasional dilaksanakan dalam rangka pembangunan manusia. 13 Tahun 2003; Pemahaman Mengenai Outsourcing Dalam Konteks UU Ketenagakerjaan;. Aturan Cuti Menurut UU Ketenagakerjaan dan Cipta Kerja Berdasarkan Undang-undang no. Dan, definisi ketenagakerjaan berdasarkan Pasal 1 angka 1 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (“UU No. Hukum ketenagakerjaan mengatur tentang segala hal yang berhubungan dengan tenaga kerja pada waktu sebelum, selama, dan sesudah kerja. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2000 Tentang Perubahan Uu 11-1998 Tentang Perubahan Berlakunya Uu 25-1997 Tentang Ketenagakerjaan. Sedangkan, dalam UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan) menggunakan istilah buruh. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam undang-undang ini yang dimaksud dengan : 1. Masalah ketenagakerjaan diatur dalam UU No. 13 tahun 2003 pasal 77 sampai pasal 85. Saat ini, semua hal yang berkaitan dengan THR sudah diatur dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. Hal ini berdasarkan ketentuan Pasal 2 Aturan Peralihan UUD 1945 yakni segala badan negara dan peraturan yang ada masih. Mari kita simak bersama bunyi Pasal 93 ayat (2) huruf e Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (“UU Ketenagakerjaan”) yang menyatakan:. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan yaitu Pasal 79 s/d Pasal 84 dan cuti Tahunan yang berkaitan dengan PHK yaitu Pasal 156 ayat (4) 2. UU No. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai "Pekerja/buruh dapat meminta. By Rodin Saputra • Posted in Undang Undang • Dengan kaitkata Bunyi Pasal 183 - 189 Ketentuan Pidana, Undang Undang Ketenagakerjaan No. 3. 2. Frasa "demi hukum" dalam Pasal 59 ayat (7), Pasal 65 ayat (8) , dan Pasal 66 ayat (4) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai "Pekerja/buruh dapat meminta pengesahaan nota pemeriksaan pegawai. Bagian Ketujuh Perjanjian Kerja Bersama Pasal 116 (1) Perjanjian kerja bersama dibuat oleh serikat pekerja/serikat buruh atau beberapa serikat pekerja/serikat buruh yang telah tercatat pada instansi yang bertanggung jawab di bidang ketenagakerjaan dengan pengusaha atau beberapa pengusaha. Perjanjian kerja dibuat secara tertulis atau lisan. Cuti Besar, atau dalam Pasal 79 Ayat 2 UU. 13 Year 2003 Explanatory Notes. Adakah Undang – Undang yang mengatur tentang Upah dan waktu kerja lembur? Ketentuan tentang waktu kerja lembur dan upah kerja lembur diatur dalam Undang –Undang no. Termasuk dalam urusan jam kerja. Selain itu, pada pasal 52 ayat 1 UU No. Pertama, perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT), di mana UU 6/2023 memandatkan uang kompensasi bagi pekerja yang habis masa PKWT. Frasa "demi hukum" dalam Pasal 59 ayat (7), Pasal 65 ayat (8) , dan Pasal 66 ayat (4) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai "Pekerja/buruh dapat meminta pengesahaan nota pemeriksaan pegawai pengawas ketenagakerjaan kepada Pengadilan Negeri setempat dengan syariat: 1. Erwin Pasali. . Non-tandon: tidak ada. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai "Pekerja/buruh dapat meminta. Surat Edaran Menteri Tenaga. Aturan ini mengubah ketentuan Pasal 151 UU Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2003. hubungan kerja yang memiliki kecenderungan akan terjadi secara besar-besaran. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai "Pekerja/buruh dapat meminta. 13 tahun 2003 untuk menyusun struktur dan skala upah dengan memperhatikan golongan, jabatan, masa kerja, pendidikan, dan kompetensi. Selanjutnya, pasal 151 ayat (2) menjelaskan bahwa jika pemutusan hubungan. Redaksi Ajaib merangkum penjelasan yang bisa kamu baca jika membutuhkan. 13 Thn 2003 tentang Ketenagakerjaan atau Ketentuan Pasal 5 ayat (1) PP No. Dalam Undang-undang No 13 Tahun 2003 tentang Perlindungan Tenaga Kerja, pengertian tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang dan atau jasa, baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat. 11/2020), UU SP/SB (UU 21/2000), Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Tentang Iuran Anggota Serikat Pekerja (Kepmenakertrans 187/2004),. ". Hak Karyawan Perusahaan dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan. Berdasarkan pasal 78 ayat (1) UU No. Dasar Hukum: Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan; Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja; Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan. 3. Frasa "demi hukum" dalam Pasal 59 ayat (7), Pasal 65 ayat (8) , dan Pasal 66 ayat (4) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai "Pekerja/buruh dapat meminta pengesahaan nota pemeriksaan pegawai. Waktu kerja lembur. 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 19 Tahun 2012 tentang Syarat-Syarat Penyerahan Sebagian Pelaksanaan Pekerjaan Kepada Perusahaan Lain. pdf - Google Drive. 13 Tahun 2003, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN, UNDANG-UNDANG TENTANG KETENAGAKERJAAN, UU. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan merupakan peraturan yang disusun untuk mengatur segala hal yang berhubungan dengan tenaga kerja,. Setiap pekerja/buruh berhak atas penghidupan yang. 13 Th. UU No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan membedakan tenaga kerja dan pekerja/buruh. Bisnis. 14 Tahun 1969 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok. ke-2,. Ketenagakerjaan adalah segala hal yang berhubungan dengan tenaga kerja pada waktu sebelum, selama dan sesudah masa kerja. 13 Tahun 2003. Pengujian UU No. Ketenagakerjaan adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan ketenagakerjaan pada waktu sebelumnya, selama dan setelah jam kerja. Menurut Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan menyatakan, “Ketenagakerjaan adalah segala hal yang berhubungan. UU No. (UU) 2 : Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. 13 Tahun 2003 Tentang . Dalam pasal 151 ayat (1) UU No. 13 Tahun 2003 Pasal 156 Ayat (1) tentang Ketenagakerjaan yang berbunyi:. Dasar Hukum UU Ketenagakerjaan. tentang Penyandang. Berikut sanksi tersebut, antara lain: Sanksi administratif. Berdasarkan catatan Hukumonline, sudah 33 kali UU Ketenagakerjaan diuji materi dan menempati urutan ke-7 diantara 10 UU terbanyak diuji sepanjang MK berdiri. Hal ini selain tidak manusia dan melanggar hukum juga dapat. Jika itu disahkan, otomatis perusahaan bisa mempekerjakan pekerjanya dengan. ABSTRAK: Dalam pelaksanaan pembangunan nasional, tenaga kerja mempunyai peranan dan kedudukan yang sangat penting sebagai pelaku dan tujuan pembangunan. Dalam aturan tersebut dijelaskan bahwa ketenagakerjaan merupakan suatu hal yang berkaitan dengan tenaga kerja baik pada waktu sebelum, selama dan setelah masa kerja. PPNS kategori ini ada di Kementerian Ketenagakerjaan, ada pula di BNP2TKI. 2003. Landasan Hukum Mengenai Peraturan THR Karyawan. Sembunyikan. Bunyi Pasal 102 –. 13 Th. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan mengatur tentang pemutusan hubunga kerja (PHK) akibat adanya alasan pekerja/buruh telah melakukan kesalahan berat. Frasa "demi hukum" dalam Pasal 59 ayat (7), Pasal 65 ayat (8) , dan Pasal 66 ayat (4) Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai "Pekerja/buruh dapat meminta pengesahaan nota pemeriksaan pegawai pengawas ketenagakerjaan kepada Pengadilan Negeri setempat dengan syariat: 1. UU RI NO 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN. Undang-undang No. Baca Artikel mengenai mekanisme pelaporan dan sanksi pelanggaran upah Sumber: Indonesia. Dan pada artikel kali ini kita akan membedah perubahan apa saja yang terjadi dari UU ketenagakerjaan sebelumnya pada pasal-pasal PHK. Dalam Undang-undang No 13 Tahun 2003 tentang Perlindungan Tenaga Kerja, pengertian tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan. Undang-undang baru ini mengubah, menghapus, dan menetapkan pengaturan baru. 13/2003 ”) disebutkan bahwa dalam hal terjadi pemutusan hubungan kerja, pengusaha diwajibkan membayar uang pesangon, dan atau uang penghargaan masa kerja dan uang penggantian hak yang seharusnya diterima. bahwa pembangunan nasional dilaksanakan dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia seluruhnya untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, adil, makmur, yang merata, baik materiil maupun. “Nantinya ‘perihal’ ini harus sinkron dengan posita dan petitum. Ketentuan itu termaktub dalam Pasal 8 Ayat 2 PP No. Jurnal Selat, Vol. Dalam hal terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK), pengusaha diwajibkan membayar uang pesangon dan/atau uang penghargaan masa kerja dan uang penggantian hak yang seharusnya diterima Yang Terhormat Pengurus Hukum Online, mohon konfirmasinya Pak, tentang pekerja yang sakit hingga tidak bisa bekerja apakah ketentuan yang digunakan berdasarkan Pasal 93 ayat (3) UU No. Jika Pasal 158. Alasan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) 1. ← Bunyi Pasal 88 – 98 Pengupahan, Undang Undang Ketenagakerjaan No. Undang-Undang Nomor 13 tentang 6 Ketenagakerjaan, - f Pasal 20 1. Namun -sepengetahuan saya-, undang-undang belum –atau bahkan mungkin tidak akan– mengatur mengenai kebijakan uang saku bagi perusahaan.